Sekolah Lapang IPDMIP di BPP Sokaraja
Sekolah Lapang merupakan proses pembelajaran non formal bagi petani untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam mengidentifikasi potensi dan masalah yang dihadapi dalam hal budidaya pertanian dan yang lainnya. Sekolah lapang merupakan salah satu metode dalam proses belajar mengajar yang cukup efektif bagi orang dewasa karena sifatnya yang tidak formal. SL-IPDMIP akan mendorong petani menjadi lebih mandiri karena tujuan utamanya membangun kemandirian petani. Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) merupakan program Pemerintah di bidang irigasi yang bertujuan untuk mencapai keberlanjutan sistem Irigasi, baik sistem irigasi kewenangan Pusat, kewenangan Propinsi maupun kewenangan Kabupaten.
Sekolah Lapang IPDMIP yang berada di Kecamatan Sokaraja pada tahun 2022 berlokasi di 2 Desa yaitu :
1. Desa Karangduren di Kelompok Tani Abdi Tani dan Kelompok Tani Tani Maju
2. Desa Lemberang di Kelompok Tani Ngudi Raharjo I
Kegiatan SL-IPDMIP dilaksanakan selama 12 kali pertemuan dengan jumlah peserta 25 orang, dengan kegiatannya diantaranya ; Alternate Wetting and Drying (AWD), pembuatan eco enzyme, pembuatan photosynthetic bacteria (PSB), Adaptasi dan Mitigasi, Demo Alsintan, Pemupukan, Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) dan diakhiri dengan penghitungan hasil dengan metode ubinan serta adanya lomba SL-IPDMIP. Kegiatan SL-IPDMIP sangat bermanfaat khususnya untuk para petani karena petani mendapatkan wawasan baru dan teknologi terbaru yang dapat diterapkan dilahan pertaniannya. Video Kegitannya dapat dilihat dibawah ini :
Demo Alat Alsintan
Metode Pengamatan dalam Sekolah Lapang
Menghitung Hasil Panen Metode Ubinan
.
Komentar