BPP Sokaraja Punya Cerita

Bulan Juli Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Sokaraja (BPP Sokaraja) kedatangan Siswa Praktek Kerja Lapang (PKL) dari SMK Negeri 1 Kalibagor. Siswa yang PKL di BPP Sokarja sebanyak 8 orang perempuan. Kedatangan para siswa yang akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di BPP Sokaraja merupakan momen penting yang patut diapresiasi. Program PKL ini menjadi sarana strategis dalam menjembatani dunia pendidikan dengan praktik nyata di lapangan, khususnya di sektor pertanian yang terus berkembang dan membutuhkan generasi muda yang kompeten serta inovatif.

Kehadiran siswa PKL menunjukkan adanya sinergi positif antara lembaga pendidikan dan BPP Sokaraja sebagai salah satu instansi pembina petani di tingkat kecamatan. Melalui kegiatan ini, para siswa berkesempatan untuk belajar langsung dari para penyuluh pertanian, memahami kondisi riil petani, serta turut berkontribusi dalam kegiatan pembinaan dan pengembangan pertanian lokal.

Selain sebagai ajang belajar, PKL juga menjadi media untuk menanamkan nilai-nilai kerja keras, tanggung jawab, dan pengabdian terhadap masyarakat. Diharapkan, pengalaman ini akan memberikan bekal penting bagi siswa dalam mengembangkan karier dan membentuk sikap profesional di masa depan.

BPP Sokaraja menyambut baik kedatangan siswa ini dan siap memberikan bimbingan serta pengalaman terbaik. Semoga program PKL ini berjalan lancar, bermanfaat, dan menjadi langkah awal siswa untuk turut membangun sektor pertanian Indonesia yang lebih maju dan berkelanjutan.

Gambar 1. Penyerahan Siswa PKL

Beberapa hasil yang bisa dapat dari kegiatan PKL di BPP Sokaraja ini antara lain:

1. Peningkatan Pemahaman Praktis
   Para siswa mendapatkan wawasan langsung mengenai tugas dan fungsi BPP, mulai dari perencanaan program penyuluhan hingga pelaksanaan kegiatan di tingkat kelompok tani. Mereka juga belajar bagaimana pendekatan kepada petani dilakukan secara partisipatif dan komunikatif.
2. Keterlibatan dalam Kegiatan Lapangan
   Siswa aktif mengikuti kegiatan seperti pendataan petani, pembuatan demplot (demonstration plot), penyuluhan kelompok, dan pendampingan dalam pemanfaatan Alsintan (alat dan mesin pertanian). Hal ini memberi pengalaman nyata dalam pengembangan pertanian berbasis masyarakat.
3. Peningkatan Keterampilan Komunikasi dan Kerja Tim
   Melalui interaksi dengan penyuluh, petani, dan sesama peserta PKL, siswa menjadi lebih terbiasa bekerja dalam tim dan membangun komunikasi yang efektif — keterampilan penting untuk dunia kerja ke depan.
4. Kontribusi Nyata
   Beberapa siswa turut membantu memberi nuansa baru dari kegiatan pengelolaan lahan demplot dan perawatan tanaman yang ada di BPP Sokaraja serta berperan aktif dalam berinteraksi dengan petani yang datang ke BPP Sokaraja.
5. Laporan Kegiatan dan Evaluasi
   Di akhir masa PKL, siswa menyusun laporan kegiatan yang berisi rangkuman pengalaman, pembelajaran di BPP Sokaraja untuk nantinya dipresentasikan dengan guru pembimbing.

Secara keseluruhan, kegiatan PKL ini tidak hanya bermanfaat bagi siswa sebagai bagian dari proses pembelajaran, tetapi juga memberi dampak positif bagi BPP Sokaraja melalui semangat dan kontribusi para siswa. Harapannya, hasil dari PKL ini dapat menjadi bekal berharga bagi para siswa untuk lebih memahami dunia pertanian dan peran mereka di dalamnya.

Video 1. Pindah Tanam Bibit Timun

 Gambar 2. Pengolahan Lahan

 Gambar 3. Tanam Jagung Bersama Polsek Sokaraja